Sakit kepala yang aduhai ini, menjalar perlahan-lahan hingga mengalihkan
pikiran dan rasaku. Sudah dari jam 2 siang tadi sakit ini menyesakkan
saraf-saraf ku. Di sela-sela waktu menunggu terkadang
sakit ini terasa sangat menusuk. Tapi aku masih bisa bertahan, bahkan aku masih bisa belanja. Keluar masuk butik, toko alat tulis, departement store, duduk di sebelah jendela bening bakso lapangan tembak, menikmati jalanan kota depok di malam hari.
sakit ini terasa sangat menusuk. Tapi aku masih bisa bertahan, bahkan aku masih bisa belanja. Keluar masuk butik, toko alat tulis, departement store, duduk di sebelah jendela bening bakso lapangan tembak, menikmati jalanan kota depok di malam hari.
Kemudian ku susuri waktu, ku biarkan kesibukan yang sengaja ku ciptakan ini
menghabiskan waktu ku. Ku nikmati setiap tetes air hujan yang berangsur
berhenti. Ku dekap diriku sendiri sambil rasakan dinginnya angin di kala hujan.
Ku biarkan daun menyapa wajahku. Semua sengaja ku cipta sedikit berlebihan
untuk menghilangkan rasa sakit di dada ini.
Hingga aku tiba di ruangan kecil ini. Ku hempaskan tubuh penuh senyum.
Sambil memijit-mijit kepala ku dan berpikir seperti apa desain yang akan ku
buat. Aku punya sedikit bahan, tapi aku tak ingin menyia-nyiakan kesempatan
ini. Biarlah ku usahakan tuk menyelesaikannya, daripada aku berbaring lalu
mengingat beberapa hal kemudian menangis.
Jam 2 malam di desember 2012 tanggal 7. Semoga tidak sia-sia. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar